Abstract
Kacang hijau (Vigna radiata L.) termasuk tanaman legum terpenting yang banyak dibudayakan di Indonesia setelah kacang tanah dan kacang soya. Kacang hijau memiliki kelebihan dari segi agronomi maupun ekonomi. Kacang hijau mengandungi gizi yang cukup tinggi iaitu dalam 100 g bagian yang dapat dimakan (bdd) terdapat 323 kalori yang mengandungi protein (22.9 g), dan zat besi (7.5 mg). Manfaat kacang hijau di antaranya berperanan dalam meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah secara signifikan dan juga dapat meningkatkan kelancaran pengeluaran susu ibu. Permintaan pasaran terhadap kacang hijau saat ini semakin meningkat namun pengeluaran dalam negeri masih rendah. Penurunan pengeluaran kacang hijau di Indonesia salah satunya adalah disebabkan karena petani tidak melakukan pembajaan yang tepat dan cenderung hanya menggunakan baja inorganic.
Metadata
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email / ID Num. Husna, Emilia UNSPECIFIED Maulina, Fri UNSPECIFIED Yanti, Rinda UNSPECIFIED |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Universiti Teknologi MARA, Negeri Sembilan |
Journal or Publication Title: | Epitome of Nature (EON) |
ISSN: | 2773-5869 |
Keywords: | Kotoran lembu, abu sekam, kacang hijau |
Date: | September 2024 |
URI: | https://ir.uitm.edu.my/id/eprint/104405 |